Latar Belakang Personel
Kelima anggota Blink memiliki latar belakang yang berbeda-beda. Mereka sebelumnya telah terlatih dalam bidang musik sedari kecil. Yang paling menonjol prestasinya adalah Ify dan Sivia yang memang berbakat dan cukup berpengalaman dalam bidang menyanyi sebelumnya. Selain itu anggota lainnya, mereka juga memiliki bakat-bakat lain dalam bidang teater dan akting.Alyssa Saufika Umari
Ify Alyssa | |
---|---|
Nama lahir | Alyssa Saufika Umari |
Nama lain | Ify, Ippi |
Lahir | 6 Desember 1996 Bandung, Indonesia |
Pekerjaan | Penyanyi, aktris |
Tahun aktif | 2011-sekarang |
Orang tua | Tubagus Hanafi (ayah) Gina Sonia (ibu) |
Biografi Alyssa Saufika Umari
Ify adalah finalis dari acara pencarian bakat Idola Cilik 1 (2008) yang ditayangkan oleh RCTI. Namun sayangnya, ia hanya sempat bertahan sampai 12 besar. Kecintaannya terhadap dunia seni dan hiburan, turut dipengaruhi oleh keluarganya yang memang berdarah seni. Buyut Ify bisa memainkan banyak alat musik, nenek Ify, Farida Pasha adalah seorang aktris, mama Ify Gina Sonia seorang presenter berita di TVRI, sedangkan papa Ify (Tubagus Hanafi) adalah Direktur Program MM Eksekutif Binus Business School. Ify adalah anak kedua dari tiga bersaudara, dengan 1 kakak laki-laki yaitu Eizel Mauldy Muhammad dan 1 adik yaitu Khalif Ali Husain. Awalnya Ify belajar piano mulai dari TK, kemudian menyanyi di Sekolah Musik Farabi (milik Dwiki Dharmawan) dan Elfa's Music School. Sekarang dia menyukai keduanya dan sering tampil bernyanyi sambil bermain piano atau gitar.Ify pernah terlibat di Java Jazz Festival 2007 bersama Sadao Watanabe, kemudian terlibat dalam pembuatan album film layar lebar berjudul Melodi, dan juga terlibat dalam pembuatan Album kemanusiaan "Suara Sahabat" dari PMI yang juga melibatkan banyak musisi Indonesia seperti Dwiki Dharmawan, Tompi, Opie Andaresta, Fariz RM, dll. Pada Java Jazz 2011 Ify menjadi penyanyi jazz termuda (14 tahun) yang membawakan genre musik jazz etnik (World Music) dengan menyanyikan Lamalera (karya Dwiki Dharmawan). Melalui pencapaiannya Ify semakin dikenal banyak orang sampai sebuah Band luar negeri, Incognito, yang sempat melihat video Ify di Youtube pernah berkata bila dia ke Indonesia ingin mengajak Ify berduet bersama. "Gadis ini tak sombong, ia sangat santun dan sopan" katanya. Gabriel Stevent Damanik yang merupakan temannya di IC 1 mengatakan bahwa ia sangat kagum terhadap Ify. Ify juga pernah terpilih menjadi motivator cilik bersama Gabriel Stevent Damanik, Cakka Nuraga, Brandon dll. Dan sampai saat ini, Ify sudah 4 kali tampil mengisi acara di even-even penting yang tamunya merupakan Presiden Republik Indonesia dan pejabat-pejabat penting lainnya. Salah satunya pada saat ulang tahun Ibu Negara pada 6 Juli 2010.
Sebelum bergabung dengan Blink, Ify bergabung dengan band yang dibentuk oleh Idola Cilik yaitu Super Idola Band bersama Cakka Nuraga dan lain-lain, mengisi posisi sebagai pemain kibor. Di usianya yang masih belia (14 tahun) Ify telah menciptakan lagu untuk Blink, salah satunya berjudul Andaikan. Kemudian dalam Blink, Ify menjadi Leader Group bersama Sivia Azizah. Ify memiliki karakteristik nyanyian yang indah dengan teknik improvisasi yang luar biasa. Suaranya melengking dan agak serak-serak basah.
Sisi Lain Alyssa Saufika Umari
“Akting bukan passion aku. Tapi karena di sinetron itu (Putih Abu-Abu) bawa Blink, mau enggak mau harus menjalankan komitmen dan bersikap profesional,”Ify merupakan artis yang sangat berbakat dalam musik dan membawa tren bermusik bagi anak-anak, jauh sebelum menjamurnya Boyband atau Girlband saat ini (2012). Sementara melalui penampilannya ketika bernyanyi atau bermain piano di atas panggung, pembawaan yang tenang namun perfeksionis serta sikapnya yang bersahaja, membuatnya disegani dan menjadi Idola Indonesia. Ify juga merupakan artis yang terbuka dalam beberapa hal mengenai kehidupan pribadinya di media sosial, selama tidak menyangkut ke ranah privasi. Menyanyi dan bermain musik sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari hidupnya. Bukan sekadar hobi akan tetapi lebih dari itu. Ify lebih berat ke musik daripada harus bermain sinetron. Dikarenakan sedari kecil sudah akrab dengan dunia tersebut. Sama seperti Shilla, Ify juga hampir sering masuk Trending Topic Twitter, bukan lantaran kontroversi akan tetapi sosoknya yang sangat inspiratif terutama bagi fans untuk meraih impian dan pendidikan sekaligus. Seperti selain menjadi terkenal lewat Java Jazz Festival 2011, Ify juga pernah ikut student exchange ke Singapore bulan Maret 2011 dan selalu ranking 5 besar. Dan meskipun menyandang title seorang bintang, namun ia sangat sederhana.
— Alyssa Saufika Umari ketika disinggung tentang passion dirinya
Sivia Azizah
Sivia Azizah | |
---|---|
Nama lahir | Sivia Azizah |
Nama lain | Via, Pia |
Lahir | 14 Februari 1997 Jakarta, Indonesia |
Pekerjaan | Penyanyi, aktris |
Tahun aktif | 2011-sekarang |
Orang tua | Azwir Anwar (ayah) Desminar Kamal (ibu) |
Biografi Sivia Azizah
Anak ketiga dari tiga bersaudara yang mempunyai kakak laki-laki bernama Tuhdil Haqiqi dan kakak perempuan bernama Talita Amilia. Saat SMP bersekolah di SMPIT Global Islamic School, bercita-cita sebagai Kartunis, Penyanyi dan Pramugari. Anak dari pasangan suami istri Azwir Anwar dan Desminar Kamal ini pernah mengikuti ajang Idola Cilik 1 RCTI, diberi julukan Miss Improvisasi.Sivia memang di kenal pandai mengubah-ubah nada lagu yang di nyanyikannya. Tidak salah kalau banyak orang mengaguminya dan mengidolakannya. Sivia mulai mengenal dunia entertaintment dan dunia tarik suara sejak umur 5 tahun. Sivia kecil yang pemalu di masukan ke Elfa’s Music School oleh Ibundanya. Dalam Elfa’s Music School bakat kemampuan menyanyi Sivia diasah dan juga disanalah Sivia membentuk grup vokal bersama kawan-kawannya yang di beri nama Fortunate Kids dalam Bahasa Indonesia yang berarti Anak-anak Beruntung (arahan Sondang Simarmata). Tahun 2007 Sivia ikut serta dalam acara Choir Children mendapat juara pertama kategori anak-anak dan menjadi juara 1 vocal group jingel Indomaret, tampil bersama Sadao Watanabe di Java Jazz 2007, mengisi soundtrack beberapa sinetron, film, dan acara pencarian bakat anak Idola Cilik. Sivia juga pernah berduet dengan Donnie Sibarani dan pernah pula diundang oleh Sultan Brunei Darussalam untuk mengisi acara ulang tahun cucu kesayangannya. Selain seorang penyanyi, Sivia juga seorang model iklan dan sudah beberapa kali membintangi sinetron stripping. Bagi Sivia menjadi seorang penyanyi dapat membawanya ke luar kota, bahkan sampai ke luar negeri, dan mendapatkan pengalaman yang luar biasa.Sisi Lain Sivia Azizah
Menjelang peringatan kelahirannya pada Februari 2011 terjadi insiden yang mana hal itu mungkin jadi alasan mengapa Sivia selalu pakai baju lengan panjang dan celana panjang. Tercatat Sivia sedang syuting "Dummy Galileo", acara yang bertema tentang pelajaran di MNC TV, ada 1 segmen percobaan yang menggunakan bahan kimia salah satunya methanol yang sangat mudah kebakar. Karena kecerobohan kru, methanol itu tersenggol aliran angin lalu terciprat kepada beberapa orang dan terkena lilin yang menyala dan akhirnya dengan cepat membakar benda-benda di sekelilingnya itu termasuk Sivia dan beberapa orang lainnya. Sewaktu kejadian itu Sivia juga berbaju dan celana panjang, meskipun begitu luka bakarnya lumayan berat, tangan, kaki bahkan leher dan sebagian mukanya ikut melepuh. Dan beberapa pekan dia harus terbaring di Rumah Sakit. Sempat tidak bisa berjalan dan kulitnya meradang. Sivia awalnya mengira bahwa masa depannya akan berakhir. Namun, perlahan dia mulai menerima keadaan dan bangkit.Dan hal itu menginspirasi personel Blink lainnya bahwa jangan menyerah kepada keadaan. Sekarang (2012) tinggal sebagian tangan yang dalam tahap akhir penyembuhan dan kaki saja yang masih belum sembuh total. Hal lain yang cukup unik dari Sivia adalah tanda tangannya yang diawali simbol "Kunci G" / Treble Clef.
Ashilla Zahrantiara
Ashilla Zahrantiara | |
---|---|
Nama lahir | Ashilla Zahrantiara |
Nama lain | Shilla, Mbash |
Lahir | 25 Februari 1997 Banten, Indonesia |
Pekerjaan | Penyanyi, aktris |
Tahun aktif | 2011-sekarang |
Mempengaruhi | ShillaFevers |
Orang tua | Zaenal Muttaqien (ayah) Endang Widyastiwi (ibu) |
Biografi Ashilla Zahrantiara
Anak pertama dari 3 bersaudara ini mempunyai dua adik yaitu: Shanindya Naurashalika dan Keynaya Sharlakhayyirah. Bakat Shilla di bidang seni sudah telihat sejak ia masih kanak-kanak, khususnya bidang musik. Terpicu dengan kegemarannya bernyanyi sejak usia 3 tahun dan keberadaan instrumen musik seperti piano dan gitar akustik di rumah membuat bakat Shilla dalam bermusik terbentuk secara alamiah. Kecintaan dan kesukaan terhadap bidang musik, serta untuk tampil didepan publik tak lantas turut dipengaruhi oleh keluarganya. Akan tetapi lebih karena karakter Shilla yang tidak mau mengalah dan pantang menyerah. Oleh orang tuanya Shilla lalu diarahkan untuk belajar khusus vokal kepada penyanyi Happy Pretty (Vokalis dan peniup terompet terkenal era 80-an). Kebetulan juga, ayah Shilla punya hobi menyanyi. Shilla diajarkan berbagai latihan teknik vokal dengan penuh disiplin. Tidak hanya itu, Shilla juga berlatih bermain alat musik lainnya dengan pengajaran khusus dan juga sempat belajar di Purwacaraka Music StudioDibandingkan dengan alumni Idola Cilik lainnya (dalam Blink). Shilla memang tidak seperti Ify atau Sivia yang tak hanya hebat dengan kariernya tetapi juga selalu mendapat peringkat di sekolahnya dan bahkan matang dalam pemikiran, Shilla justru biasa-biasa saja. Yang menjadikannya berbeda adalah kepopuleran di dunia maya. Pasca mengikuti acara pencarian bakat Idola Cilik, mulai dikenal publik dan menjadi Idola Indonesia, pada tahun yang sama (Nopember 2008) lahirlah Shivers (Shilla Lovers) dan disusul Shiters (Shilla Haters). Kemudian mulailah merambah ke iklan. Pada 2010, semakin populer karena sangat aktif dalam media sosial, terutama di jagad Twitter, ikut serta dalam acara kuis di televisi dan juga beberapa Gathering / Temu kangen dengan Shivers. Dan juga ambil bagian dalam Musikal Laskar Pelangi sebagai Sahara. Dan kemudian sebelum Shilla bergabung dengan Blink, selama menempuh pendidikan di Binus International School Serpong, yang mana Shilla mau tidak mau harus mengikuti kurikulum internasional. Shilla dan teman-temannya membentuk band kecil yang bernama Avengers sebagai sarana untuk penyaluran bakat bermusik. Dengan susunan, Shilla (vokalis), Fauzan (gitar), Bobby (bass) dan Tevin (drum). Kemudian menjadi kontroversial sekaligus semakin melambung pada 2011 karena pertengahan 2011 mencoba kembali memulai peruntungan karier bermusiknya dengan bergabung dalam dengan Blink dan menyanyikan beberapa lagu yang kemudian diunggah ke Youtube, dan juga tulisan-tulisan lewat akun Twitter serta blog pribadinya dan seputar tanya jawab melalui akun Formspring, disatu sisi pemikirannya sangat-sangat dewasa, namun juga labil. Selain karier Shilla kian fenomenal dengan membintangi sinetron Putih Abu-Abu dan Konser Istimewa Putih Abu-Abu, kemudian duet bersama Last Child, tatkala Blink didapuk membacakan nominasi pada gelaran SCTV Music Awards 2012. Dia juga sempat menjadi Trending Topic Twitter untuk tingkat WorldWide.
Sisi Lain Ashilla Zahrantiara
Shilla merupakan artis yang selalu membawa tren baru anak muda di dunia maya, khususnya dalam hal pengenalan terhadap diri, baik itu cara mengendalikan diri, berinteraksi dengan orang lain, maupun hal-hal lainnya. Sementara melalui penampilannya di atas panggung hiburan dan ekspresi wajah yang lucu baik dalam video musik dan/atau sinetron, secara langsung telah memopulerkan berbagai keunikan yang khas, dari sederhana hingga mewah. Shilla juga merupakan artis yang terbuka mengenai kehidupan pribadinya di media sosial, selama tidak menyangkut hal yang sangat pribadi. Sering diterpa gosip menjalin hubungan khusus dengan sejumlah nama, namun sering kali dia jawab dengan mengambang. Dan dalam menanggapi komentar negatif mengenai dirinya, Shilla sering berkata: “makasih (terima kasih)”.Dikenal sebagai seseorang yang kontroversial oleh kalangan yang sudah mengenal secara dekat maupun yang tidak, terutama dikalangan Shivers (Shilla Lovers) dan Shiters (Shilla Haters) yang adalah sebutan bagi para fans Shilla yang tergabung dalam ShillaFevers atau biasa disebut Shivers, dimana kadang basis fansnya (negatif dan positif) tersebut seringkali berbeda pandangan tentang Shilla. Mulai dari ketenarannya di Blink bersama Shivers, sampai berbagai motivasi dari Shivers untuknya, sampai-sampai para Shivers mendedikasikan sebuah buku untuk Shilla yang berjudul Cuap-cuap Shivers, disamping Haters terbanyak. Di dalam Blink, Shilla lebih dikenal luas oleh kalangan remaja Indonesia, karena dia selalu bersikap memberikan yang terbaik ketika diatas pentas meskipun dibelakang panggung kebalikannya dan juga selalu berterus terang apa adanya terhadap kejadian yang tengah dirasakan. Ia juga memiliki pengikut terbanyak di Twitter dari personel-personel Blink yang lain. Shilla juga sering masuk Trending Topic Twitter karena Shivers sangat kreatif membuat Hastag tentang Shilla dan menjadikannya Trending Topic. Karena terlalu terbuka dengan fansnya Shilla memberitahu hal-hal yang kerap kali bergesekan dengan pemikiran banyak orang tentang sesuatu hal, seperti halnya ketika dia menyatakan tidak menyukai Girls' Generation hanya karena mantan pacarnya lebih menyukai Yuri (anggota Girls’ Generation) yang efek samping lainnya membuat dia dicemooh oleh SONE (fans dari Girls’ Generation). Namun sekarang Shilla menjadi fans dari beberapa anggota Girls Generation. Meskipun kidal, Shilla tetap makan dengan tangan kanan, meskipun kadang dia lupa dan lebih nyaman menggunakan tangan kiri. Selain itu dia tidak merasa cantik meskipun dia mengakui sebagai seseorang yang narsis dan menyukai angka 9. Lagu favoritnya adalah Could It Be dari Raisa. Dan ia adalah penggemar berat Justin Bieber, sampai-sampai dalam foto akun Twitternya Shilla menyunting foto dirinya bersama Justin Bieber. Ketika datang ke konser Katy Perry tahun 2012 di Indonesia beberapa waktu yang lalu, ia memakai baju lengan panjang dari penggemarnya. Ia tidak suka bau duren, sayur dan juga buah.
Berdasarkan arti nama, Shilla berarti udara - Zahra berarti bumi - Tiara berarti sesuatu yang indah di kepala. Direncanakan pada awalnya bernama Ashilla Zahranti, akan tetapi karena kepalanya lonjong maka jadilah Ashilla Zahrantiara.
Terkadang melalui celotehan dan sikapnya, Shilla sering memberikan ilmu yang tidak semua orang dapat mengerti, seperti halnya dia pernah menulis We can’t change situation. If you try to avoid it, sooner or later, you’ll still know the facts [1].
Agatha Pricilla
Agatha Pricilla | |
---|---|
Nama lahir | Elisabeth Agatha Pricilla Soekamto |
Nama lain | Pricilla, Prissy, Prisil |
Lahir | 30 September 1997 Jakarta, Indonesia |
Pekerjaan | Penyanyi, aktris |
Tahun aktif | 2011-sekarang |
Mempengaruhi | Pricillious |
Orang tua | Soekamto (ayah) Adriana Elisabeth (ibu) |
Sisi Lain Agatha Pricilla
Agatha Pricilla merupakan salah satu personel Blink yang memiliki sifat keibuan. Ia pandai sekali merangkai kata-kata bijak, seperti Keep Calm and Be a Blink star yang memiliki arti Tetap Tenang dan Tetap Menjadi Bintang Besinar yang hingga saat ini menjadi motto dari Girlband Blink. Selain itu ia juga memiliki sifat yang bijaksana, dalam menanggapi para haters nya, ia selalu bilang Haters Juga Manusia dan untuk menanggapi Cinta Monyet, ia bilang Jodoh itu Ditangan Tuhan. Pricilla memiliki suara yang lembut, tegas dan bervibrato kuat.Febby Rastanty
Febby Rastanty | |
---|---|
Nama lahir | Febriani Rastanty |
Lahir | 1 Februari 1996 Jakarta, Indonesia |
Pekerjaan | Penyanyi, aktris |
Tahun aktif | 2011-sekarang |
Mempengaruhi | Febbies |
Pasangan | Derby Romero |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar