About Us [10] Kesempatan..
“Baik sekali dia mau
mengantarkanmu samapai rumah.” Ify hampir saja lupa Alvin ada di rumahnya. Ia
menoleh, ia baru ingat tadi sempat mengacuhkan Alvin. “Cowokmu?” Ify
mengernyit. Alvin tersenyum jahil melihat perubahan di wajah cantik calon adik
tirinya itu. Ternyata masih ada cowok yang mau dekat dengan Ify. Setelah
bertemu di mal waktu itu, Alvin tak menemukan apapun yang membuat laki-laki
tertarik dari sosok Ify. Kecuali wajah cantiknya tentunya.